Sebuah proposal proyek rancangan arsitek asal Belanda,
MVRDV. Peruri88 merupakan bangunan mix use setinggi 400meter yang mencakup hampir segala fungsi dalam perkotaan. Dikutip dari
dezeen, Winy Maas yg merupakan co-founder dr MVRDV mengungkapkan “
Peruri 88 is vertical Jakarta. It represents a new, denser, social,
green mini-city, a monument to the development of Jakarta as a modern
icon literally raised from its own city fabric,”. Masih dengan design "
hungry box" ala MVRDV, Peruri 88 yang akan menjadi iconic landmark di Jakarta. Lokasinya sendiri berada di Jl. Palatehan 4, Kebayoran Baru, Jakarta yaitu sebelah utara Blok M, yg bakal
menggusur menggantikan gedung
Perum Peruri ( Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia).
Dalam perancangannya MVRDV berkolaborasi dengan The Jerde Partnership (commercial podium), ARUP (engineer), dan developer Wijaya Karya – Benhil Property. Proyek ini sendiri merupakan proposal
yang terpilih berdasarkan sayembara tertutup (dari sumber arsitek lokal peserta sayembara) lelang terbuka (*klarifikasi dari Peruri Properti) dengan pesaing dari WOHA+AAA dan Airmas Asri+Trivo Group+PP. Peruri 88 akan mengakomodir apartemen, hotel, office, dan pada podium dasarnya sebagai area komersial lengkap dengan area shoping, bioskop, Masjid dan sebuah amphitheatre terbuka yang terhubung langsung dengan outdoor elevator.
Jakarta yang baru saja mengadakan pesta demokrasi dan berhasil menentukan pilihan pak Jokowi sebagai walikotanya yang baru, mungkin akan ada kontroversi dengan proposal proyek ini dikarenakan Jokowi dlm kampanye pemenangannya serta sepak terjang pada awal jabatannya cenderung akan lebih menata dan mengembangkan kampung di Jakarta. Namun perlu diingat bahwa MVRDV dalam perancangannya hampir selalu berdasar pada meta data yang diterjemahkan dalam diagramatik sehingga desain yang keluar meskipun "hanya kotak" namun memiliki pertimbangan empiris tentang kebutuhan lokal akan fungsi bangunan ini.
Yang lebih menarik lagi karena proposal Peruri88 ini juga diperbincangkan di publikasi internasional dengan adanya komentar:
Jakarta is the new Dubai? Entah harus senang, sedih ataupun bingung, mungkin arsitekturiners bisa berpendapat sendiri.
Selengkapnya ada
disini.
*kami sedang mencari info mengenai lelang terbuka dalam proyek ini (sesuai klarifikasi dari pihak Peruri Property dalam komentar dibawah) namun belum mendapatkan info tersebut, akan coba terus kita pantau proyek ini, desain seperti apakah yang nantinya bakal terpilih? Dan se "terbuka" apakah proses lelang ini. Arsitekturiners bisa coba membantu info updatenya. :)